Senin, 10 September 2018

PROFIL SINGKAT M3ASAGI

M3ASAGI adalah singkatan dari Masseur Masseus Metode Ali Satia Graha Indonesia. M3ASAGI merupakan perkumpulan masseur dan masseus yang berbadan hukum sejak tahun 2018, tepatnya pada tanggal 26 maret 2018. Pengesahan M3ASAGI sebagai perkumpulan yang berbadan hukum sesuai dengan keputusan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia nomor AHU-0004088.AH.01.07. Tahun 2018. Berdasarkan surat keputusan tersebut M3ASAGI berdomisili di kabupaten Sleman provinsi DI. Yogyakarta. Sebelum disahkan oleh pihak kementerian, M3ASAGI telah dibuat akta pendirian di Sleman tepatnya oleh Notaris Ferdinandus Dhani Rachdyatmaka, SH. pada tanggal 22 Maret 2018.
M3ASAGI sebagai wadah atau perkumpulan masseur dan masseus yang menggunakan masase terapi cedera olahraga metode Ali Satia Graha sebagai metode penanganan pada pasien. Metode masase terapi ini jauh pada tahun sebelumnya, tepatnya tahun 2013 telah terdaftar sebagai Hak Kekayaan Intelektual (HKi) dengan nomor 2012-01-000004482 dan telah diterapkan oleh masseur dan masseus yang bekerja di Physical Therapy Clinic FIK UNY dan Tempat Pelayanan Masase Terapi Cedera Olahraga Metode Ali Satia Graha di wilayah Sleman, Magelang dan Bandung. M3ASAGI digagas oleh pemilik HKi yaitu Dr. Ali Satia Graha, M.Kes., AIFO. beserta teman sejawat, baik yang berprofesi sebagai dosen maupun mahasiswa lulusan FIK UNY yang mengambil konsentrasi terapi.
M3ASAGI dijadikan tempat untuk memonitor dan mendata penyebaran masseur dan masseus yang menggunakan metode masase terapi dalam memberikan penanganan pada pasien. Selain itu, M3ASAGI juga melakukan kegiatan di bidang pendidikan seperti workshop dan pelatihan bagi instansi pendidikan maupun masyarakat pada umumnya. Kegiatan workshop dan pelatihan ini telah ditentukan oleh pengurus tentang bagaimana bentuk dan teknis kegiatan.
Jika melihat dari fungsinya, M3ASAGI merupakan perkumpulan profesional yang berorientasi pada pembinaan dan pengembangan kesehatan dan olahraga yang dilaksanakan dan diarahkan untuk mewujudkan kesehatan, kebugaran, prestasi dan kesejahteraan bagi masyarakat. Selain itu sebagai wadah berhimpunnya para masseur dan masseus masase terapi cedera olahraga yang berorientasi pada program pembangunan nasional di bidang kesehatan dan olahraga tanpa membedakan latar belakang ras, suku bangsa, asal-usul, agama dan kepercayaan Tuhan Yang Maha Esa.

Twitter Facebook

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review